Dasar TCP/IP

Dahulu Telekomunikasi hanya sebatas suara dan gambar, dengan semakin majunya industri komponen elektronik mendorong perkembangan teknologi dibidang Telekomunikasi dan elektronik. Sehingga Telekomunikasi dapat memungkinkan pengguna berkomunikasi secara real time. Internet merupakan kemajuan dari telekomunikasi dimana dahulu digunakan untuk komunikasi data saja, namun saat ini Internet merupakan backbound telekomunikasi. Berikut saya paparkan sedikit mengenai asal muasal Internet dan bagaimana Internet bekerja.

Sejarah TCP/IP

  • Pada akhir tahun 1960an, Advance Reasearch Project Agency (ARPA) dari Department of  Defense (DoD) Amerika Serikat memulai kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di Amerika Serikat.
  • Kemudianmerekamembangunsuatujaringanbernama ARPANET, yaitujaringanpertama. ARPANET pertama kali beroperasitahun 1969.
  • Kemudian tahun 1974 sebuah protokol baru diajukan dalam sebuah paper oleh Vinton G. Cerf dan Robert E. Kahn.
  • Kemudiandalamtigatahun ARPANET sudahmenggunakanprotokolbarutersebut. Padatahun 1983 ARPANET sudahmenghubungkan 300 komputer.
  • Kemudiantahun 1984 ARPANET dipecahmenjadi 2 yaitu ARPANET dan MILNET. MILNET digunakanuntukkeperluanmilitersedangkan ARPANET tetapuntukriset. ARPANET inilah yang menjadicikalbakal Internet sekarangini.

Komunikasi Aplikasi ke Aplikasi Pada TCP/IP
Ada 2 jenis komunikasi antar aplikasi, pertama adalah komunikasi Connection Oriented, dan yang kedua adalah komunikasi Connectionless.

  1. Connection Oriented
  2. Connectionless
Layanan Dasar Protokol TCP/IP
• Transfer File
• Terminal Access/ Remote Login
• Mail
Arsitektur TCP/IP
1. Aplikasi (Application)
2. TCP/UDP (Lapisan transport)
3. IP (Lapisan Internet)
4. Fisik (Lapisan Network Interface)
lapisan_osi_tcpip
Lapisan OSI dan Lapisan TCP/IP
Layanan dari lapisan-lapisan TCP/IP
layanan_lapisan_tcpipLayanan dari lapisan-lapisan TCP/IP

Berikut penjabaran lapisan-lapisannya:

1. Lapisan Fisik (Network Interface)
• Pada lapisan ini mempaketkan data ke dalam unit-unit yang disebut frame atau paket
• kemudian mengirimkan data tersebut dari antar muka (interface) pada sistem lokal ke antar muka (interface) pada sistem tujuan yang terhubung dalam satu buah physical network.
proses_enk_decapsulasi
Proses Enkapsulasi dan Decapsulasi Data
frame_paket_data_pd_paket_switching
Bentuk Frame Paket Data pada Paket Switching

Keterangan:

1. Awal dari urutan Frame paket data
2. Kontrol Bit untuk indikasi pertama, Acknowledgement, diagnosa dan fungsi lainnya.
3.  Nomor pesan dan indikator terakhir paket data
4. Alamat tujuan paket data yang dikirim.
5. Alamat asal (sumber) pengirim paket data.
6. Nomor link
7. Nomor paket data.
8. Akhir dari urutan frame paket data.
9. Deteksi error CRC (Code Redundancy Check)
  • DLE  = Data Link Escape
  • STX = Start Of  Text
2.   Lapisan Internet
  • Lapisan ini bertanggung jawab terhadap perutean data,
  • Data dibawa oleh unit yang disebut datagram.
  • Lapisan Internet ini bersifat connectionless karena tiap datagram dirutekan secara terpisah, dan IP tidak menjamin data pasti diterima oleh penerima.

Pada lapisan ini terdapat:

  • IP -> terutama digunakan untuk pengalamatan dan routing paket data antara host dan jaringan, dimana IP adalah inti dari lapisan Internet.
  • ICMP -> mengirimkan pesan dan melaporkan kesalahan yang berkaitan dengan penyampaian data.
  • IGMP -> digunakan oleh host IP untuk melaporkan keanggotaan grup host ke router multicast lokal.
  • Address Resolution Protocol (ARP) -> Setiap komputer yang akan mengirimkan data (pesan) harus mengetahui alamat perangkat keras yang digunakan yaitu kartu Ethernet yang dimiliki dengan proses pemetaan alamat IP komputer ke alamat perangkat keras kartu ethernetnya.

Lapisan IP juga bertanggung jawab terhadap penamaan dan pengalamatan host.

# Penamaan

Contoh dari nama pada internet adalah apjii.or.id, maksud dari nama ini adalah:

• Id menyatakan regional / negara domain yaitu Indonesia.
• Or menyatakan pengelompokan instansi domain yang berarti untuk organisasi.
• Apjii adalah domain yang menyatakan nama organisasi APJII.
# Pengalamatan
• Untuk pengalamatan, IP menggunakan alamat yang disebut dengan IP Address (Alamat IP).
• Alamat IP yang banyak digunakan saat adalah versi 4 dengan 32 bit alamat. Alamat IP ini memiliki format aaa.bbb.ccc.ddd, a merupakan oktet pertama, b merupakan oktet kedua, c merupakan oktet ketiga, d merupakan oktet keempat.
• Alamat IP ini di bagi menjadi 3 kelas:
   – Kelas A untuk jaringan besar
   – Kelas B untuk jaringan menengah
   – Kelas C untuk jaringan kecil

Sebenarnya masih ada 2 kelas lagi, namun 2 kelas ini di gunakan untuk keperluan khusus. Kelas D untuk IP multicasting sedang kelas E untuk penelitian.

• Pola dari pembagian kelas tersebut adalah (angka merupakan octet pertama):
   – Kelas A dimulai dari 0 sampai 127
   – Kelas B dimuali dari 128 sampai 191
   – Kelas C dimulai dari 192 sampai 223
   – Kelas D dimulai dari 224 sampai 239
   – Kelas E dimulai dari 240 sampai 255

Leave a comment